Searching...
Selasa, 19 Juni 2012

Find me love one


Banyak sekali teman teman L yang minta dicarikan pasangan atau pacar. “Ka, aku cariin pacar dong ka!”. Ketika aku tanya yang mau seperti apa? Yang penting baik dan sayang sama aku. Ketika sudah dikenalin katanya yang cakepan dikit ada ka!” hehehehe. Memang ketika nggak punya pasangan atau pacar rasanya pengen banget punya, tapi giliran ada yang mau ditolak alasannya macem-macem. Ada yang komen kenapa sih femme itu selalu maunya sama butchi yang kaya, punya uang? Kalau femme komentarnya kenapa sih butchi selalu maunya sama femme yang cantik dan seksi? Ada juga yang bilang “Kenapa sih ka, kalau yang baik selalu sudah ada yang punya? Terus ada yang bertanya sama aku, “kapan sih kak aku ketemu soulmateku? Atau bagaimana aku tahu kalau dia itu soulmateku? Ada lagi yang bilang sama aku kalau dia sudah punya pasangan sekarang. “Tetapi pacarku jelek kak” “Punya pacar salah nggak punya pacar bingung”

Semua orang selalu ingin mempunyai pasangan yang diimpikan atau pacar ideal. Ada yang ideal secara fisik, kepribadian sampai ideal dalam hal materi dan lain lain. Kata temanku, ya, iyalah masak mau makan cinta mulu!, masak aku harus hidup dia terus!”. Ada yang merasa ketika pertama jadian seperti sudah menemukan belahan jiwa kita tapi seiring jalannya waktu merasa dia bukan orang yang tepat buat kita. Kita jadi menemukan banyak kekurangan dia dan kejelekannya. Memang tidak gampang menemukan pasangan sejati, soulmate, belahan jiwa yang bisa dijadikan pasangan hidup selamanya. Kadang kita merasa dia belahan jiwa kita tapi sayang dia tidak bisa kita jadikan pasangan hidup kita. Atau kadang kita merasa dia cinta sejati kita tetapi ternyata dia tidak merasa seperti itu dan meninggalkan kita begitu saja. ada seorang teman yang karena sering dikecewakan oleh pasangan dia sampai jadi tidak percaya lagi dengan cinta dan jadi malas berkomitmen. Atau ada juga yang waktu single merasa susah cari pacar, ketika sudah punya pasangan kok malah banyak yang mau sama dia.

Cinta dan berelasi itu memang gampang-gampang susah karena menyangkut dua orang, dua kepribadian dan dua latar belakang yang berbeda. Sebelum kita berelasi atau berusaha menemukan orang yang kita cintai dan mencintai kita sebaiknya kita persiapkan diri kita terlebih dahulu.

·         Sebelum menemukan seseorang yang tepat bagaiman kalau kamu membuat dirimu ditemukan. Kalau kamu hanya dirumah dan berharap aka nada seseorang yang menemukanmu dan menjadikanmu pacar tentu akan susah. Jangan pernah bermimpi seperti cinderela yang akan menemukan prince charming dengan membawa sepatu kaca. Tetapi lebih baik lihat dirimu apakah kamu sudah layak untuk dicintai dan ditemukan oleh seseorang. Kalau sudah mulai perbanyak pergaulan dan berpikiran terbuka. Tidak membatasi diri dengan segala macam kriteria atau lainnya. Biarkan dirimu enjoy menikmati pertemanan dengan siapa saja sambil mencari seseorang yang tepat.

·         Seringkali orang yang lama tidak mendapatkan pasangan atau pacar cenderung tidak sabar sehingga siapa saja yang mendekati langsung disamber daripada lonely atau tidak punya pacar. Akibatnya relasinya cuma seumur jagung dan menjadi kecewa sendiri. Jadi meskipun lama tidak mempunyai pacar atau pasangan sebaiknya sabar dalam memilih, jajaki terlebih dahulu apakah dia akan menjadi pasangan yang cocok buat kamu atau tidak. Apakah kalian mempunyai kesamaan atau sesuatu yang membuat hubungan itu akan bertahan lama atau tidak. Kadang tanpa kita sadari, kita mencari kemana-mana pacar yang cocok ternyata pasangan kita itu ada disamping kita tapi kita tidak pernah menyadarinya.

·         Sering kita selalu berharap dan menginginkan pacar so desperately tapi usaha tidak ada sama sekali, dia begitu sibuk dengan dirinya, sibuk dengan pekerjaannya sehingga tidak pernah memperhatikan diri sendiri atau orang lain. atau selalu berpikiran negative terhadap orang lain. bila ada yang mendekat selalu berpikiran, “pasti dia nanti tidak mau sama aku!” atau bagaimana nati kalau dia ternyata tidak baik?” atau kita menjadi orang yang sangat pemilih. Kita menginginkan pacar yang sempurna. Padahal tidak ada manusia yang sempurna. Kita tidak bisa merubah orang lain tapi kita bisa merubah cara pandang kita terhadap seseorang.

·         Yang sering terjadi juga adalah kita sering membayangkan punya pacar yang romantic, perhatian dan semua hal yang indah. ternyata ketika punya pacar, pacar kita tidak sesuai dengan yang kita harapakan atau bayangkan. Ternyata dia orangnya cuek, tidak romantic sama sekali bahkan mungkin tanggal ulang tahunmu aja dia lupa atau tanggal jadian kalian dia juga lupa. Atau sudah janjian dia lupa malah pergi dengan teman –temannya. Atau kalau kamu berharap dia akan menggandeng kamu atau memeluk kamu ternyata dia malah cuek jalan sendiri meninggalkanmu. Jadi jangan berharap sesuatu yang berlebihan atau membayangkan sesuatu yang romantic dan ideal sebab itu akan membuatmu kecewa sendiri.

Jadi sebelum menemukan seseorang atau menemukan cinta sejati atau belahan jiwamu ada baiknya kalau kita memperhatikan beberapa hal.

Persiapan diri : persipakan dirimu sebaik mungkin, untuk dicintai dan mencintai orang lain, tanpa mempunyai keinginan merubah orang itu seperti yang anda inginkan. Tetapi benar-benar mencintai dia tidak hanya tubuhnya tetapi juga pikirannya, keinginannya, dan hatinya. Bukan mencintai dengan keegoisan untuk memiliki atau menguasai. Belajar untuk mengerti orang lain dan bisa berbagi naik suka maupun duka.

Realistis : kita sering tidak realistis dalam mencari pasangan, pengen yang baik, cakep, kaya, cinta sama kita, perhatian, setia, mapan, dan segudang harapan lainnya. Atau ingin punya pasangan romantic atau perhatian dengan kita padahal kita sendiri tidak pernah memperhatikan dia. Jadi perlu diingat pasangan kita itu hanya manusia biasa yang pasti ada kekurangannya dan sesuatu yang mungkin tidak menyenangkan yang akan kita temui nanti. Bagaimana kita menerima itu sebagai bagian dari dirinya dan menukmati hubungan kalian tanpa nebaruh harapan yang berlebih tetapi mencoba bersikap lebih realistis dan mengerti pasangan.

Menghargai : relasi akan bisa bertahan lama kalau pasangan dapat saling menghargai pribadi masing-masing. Mengahrgai bahwa setiap pribadi itu berbeda dan unik. Selain itu kita juga harus menghargai diri sendiri. Dengan menghargai diri sendiri maka orang lain akan menghargai diri kita. Jangan memaksa diri untuk menjadi orang yang disukai pasangan kita atau Cuma ingin menyenangkan pasangan saja tetapi tetap menjadi diri sendiri dan mengahargai diri sendiri.

Jujur : memulai suatu hubungan sebaiknya dimulai dengan kejujuran. Jangan karena ingin mendapatkan seseorang kita melakukan kebohongan dan berpura-pura. Karena bila kita melakukan satu kebohongan maka kita akan melakukan terus dan bila pasangan tahu kalau ternyata semua itu hanya kebohongan maka akan menyakiti dia dan kamu sendiri. Misal : kamu tahu dia suka nonton lalu kamu pura-pura suka dan didalam bioskop kamu jadi tertidur. Bila dia tahu maka tentu akan tidak suka.

Mencari pasangan itu gampang-gampang susah, ada yang bilang kalu jodoh takkan kemana. Tapi menemukan itu yang tidak gampang, berdoa tiap hari minta diberi pasangan. Ketika ketemu pasangan, bilangnya Dduh Tuhan kenapa kok seperti ini sih kasihnya apa nggak ada yang lain? yang sering terjadi pada teman teman L adalah sering tidak sabar dalam memilih pasangan apalagi kalau sedang jombloh sehingga sudah tahu dari awal tidak cocok masih tetap dipaksakan untuk jadian. Sehingga sering terjadi putus melulu dan galau terus.mempunyai pasangan dianggap hal paling penting dan segala-galanya. Banyak yang lebih bingung cari pacar daripada cari pekerjaan atau menyelesaikan sekolahnya. So, sebelum menemukan seseorang yang kamu cintai dan mencintaimu. Sebaiknya kamu persiapkan dirimu dengan baik. Tidak perlu buru-buru dan enjoy your life maka cinta itu akan datang bila kamu siap.  

1 comments:

 
Back to top!